Farmakognosi Rps 7
Dalam penyiapan simplisia, dibutuhkan teknik dalam mempersiapkannya, serta cara-cara penyimpanan dan pengawetan. Termasuk pada Daun Sirsak, yang membutuhkan tahapan pengolahan hingga menjadi simplisia bahan obat yang siap digunakan. Penjelasan mengenai teknik penyiapan daun sirsak, dapat diliat pada video berikut ini :
Link Video :
Temukan saya di menit 01.35 - 03.32
Daun sirsak ini kan tadi memiliki senyawa asetogenis, nh kan dia mudah menguap bagaimana caranya agar senyawa tsbt tuh gak menguap, apakah ada langkah yang paling mempengaruhi penguapan astogenis tdi??
BalasHapusseperti yang saya jelaskan di video tadi, dalam melakukan pengolahan terhadap daun sirsak, itu perlu dilakukan dengan hati-hati agar tidak terjadi kesalahan pengolahan. campuran yang digunakan pada saat melakukan proses ekstraksi dan pengawetan itu yang palig perlu diperhatikan karena menggunakan campuran bahan lain yang di khawatirkan dapat menyebabkan hilangnya kandungan senyawa pada daun sirsak.
HapusAda di jelaskan bahwa tadi harus menggunakn pengawet yang mudah menguap, kenapa harus diberikan pengawet yang mudah menguap, apa gak boleh kita pakai pengawet yang lain? Terus bagaimana jika kita pakai pengawet selain pengawet yang mudah menguap, apa yang akan terjadi dengan simplisianya?
BalasHapusdalam melakukan pengawetan ini perlu diperhatikan bahan pengawet yang paling sesuai, kalau tidak, ya dapat mengakibatkan hilangnya kandungan senyawa simplisia dan bisa saja merusak kualitas simplisianya. bole memakai pengawet lain, tetapi sangat perlu diperhatikan kesesuaiannya dengan bahan simplisia.
HapusDisebutkan di video bahwa kunci dari ektraksi ini ada pada pelarutnya, dimana pelarut yg umum digunakan adalah etanol. Nah mengapa menggunakan pelarut etanol dan tidak menggunakan pelarut lain, apa alasannya jelaskan
BalasHapussebab etanol merupakan pelarut yang bersifat polar, universal dan mudah didapat, maka umumnya akan lebih sering digunakan pada proses ekstraksi. namun bukan berarti tidak boleh menggunakan pelarut lain. boleh, tetapi tetap harus memperhatikan pengaruhnya terhadap simplisia.
HapusPada video dijelaskan bahwa simplisia kering dapat disimpan selama 6 bulan dan jangan lebih dari 1 tahun karna dapat menyebabkan kerusakan. Nah apakah simplisia dapat rusak sebelum dr maksimal waktu penyimpanan, misalnya pada jangka waktu 3 bulan
BalasHapusJika dapat rusak apa penyebabnya dan jika tidak apa alasannya jelaskan
tentu saja simplisia dapat rusak kurang dari 6 bulan. ini dikarenakan bisa terjadi kontaminasi simplisia dengan mikroba lain, penyimpanan kurang baik, suhu yang tidak sesuai, dan saat pengolahan itu terjadi kesalahan, contohnya mungkin kadar airnya tidak sesuai sehingga simplisia bisa saja rusak meskipun sudah disimpan dengan baik.
Hapus